COACHING AND MENTORING TECHNIQUE
Deskripsi
Pelatih yang baik terhubung dengan semua orang di tim. Itu berarti harus memiliki serta memahami kekuatan dan kelemahan tiap-tiap individu. Agar tim merespon dengan baik sebagai pelatih, mereka harus memercayai Pelatih. Kemudian Sebagai seorang pemimpin, salah satu peran terpenting Pelatih adalah melatih orang-orang untuk melakukan yang terbaik dengan potensi yang dimilikinya. Dengan melakukan ini, Pelatih akan membantu mereka membuat keputusan yang lebih baik, memecahkan masalah yang menghambat mereka, mempelajari keterampilan baru, dan mengembangkan potensi karier mereka. Yang nantinya akan berimbas juga kepada kinerja keseluruhan perusahaan.
Tujuan
Setelah mengikuti program pelatihan diharapkan :
- Peserta memiliki kompetensi yang diperlukan untuk menjadi seorang coaching and mentoring
- Peserta mampu membantu karyawan untuk menemukan cara-cara terbaik dalam melaksanakan pekerjaannya & mengembangkan kinerja karyawan untuk mencapai hasil yang lebih baik lagi
- Peserta memahami bagaimana sebuah proses coaching berjalan dan bagaimana sebuah coaching relationship terbangun.
- Peserta mampu membangun budaya coaching dalam perusahaan
Materi
- Pendahuluan, Feed Back, Coaching & Counseling Konsep
- Human behavior in Organization
- Organization behavior
- Asumsi dasar dalam memahami manusia
- Keunikan dan perbedaan individu-individu dalam organisasi
- Perilaku individu dengan keunikannya
- Konsep dan analisis motivasi
- Perubahan sikap dan prosesnya
- Observing process & Observing defenition
- Komunikasi dan make it dramatic iklim organisasi
- Feed-back, Coaching, Counseling dan Mentoring
- Definisi feed-back, coaching, counselingdan mentoring
- Tipe situasi yang membutuhkan feed-back, coaching, counselingdan mentoring
- Manfaat feed-back, coaching, counselingdan Mentoring bagi anak buah, atasan dan bagi perusahaan.
- Feed Back
- Definisi dan manfaat feed-back bagi anak buah
- Tiga tipe feed-backdan langkah-langkah melaksanakannya
- Latihan memberikan feed-back.
- Coaching – Konsep dan Praktik
- Konsep, definisi, & manfaat coaching
- Karakteristik seorang coach yang baik
- Coaching dalam proses pengembangan diri SDM
- Situasi yang membutuhkan coaching
- Memahami kinerja bawahan dan gap-nya
- Perbedaan Pemimpin dan Coach
- Proses coaching
- Pendekatan-pendekatan coaching
- Kualitas dan pendidikan coach
- Langkah-langkah melakukan coaching yang efektif
- Keterampilan yang diperlukan dalam melaksanakan coaching dengan baik
- System kinerja coaching
Metode
Presentasi, Study Kasus, Diskusi
Waktu & Tempat
No | Bulan | Minggu | Tempat Pelaksanaan | ||||
I | II | III | IV | V | |||
1 | Januari | 7 – 9 | 14 – 16 | 21 – 23 | 28 -30 | Yogyakarta | |
2 | Februari | 4 – 6 | 11 – 13 | 18 – 19 | 26 – 28 | ||
3 | Maret | 3 – 5 | 10 – 12 | 17 – 19 | 23 – 24 | 31 Maret – 2 April | |
4 | April | 7 – 9 | 14 – 16 | 21 – 23 | 28 – 30 | ||
5 | Mei | 5 – 6 | 12 – 14 | ||||
6 | Juni | 9 – 11 | 16 – 16 | 23 – 25 | 30 Juni – 2 Juli | ||
7 | Juli | 7 – 9 | 14 – 16 | 21 – 23 | 28 – 30 | ||
8 | Agustus | 4 – 6 | 11 – 13 | 18 – 19 | 25 – 27 | ||
9 | September | 1 – 3 | 8 – 10 | 15 – 17 | 23 – 25 | 29 Sept – 1 Okt | |
10 | Oktober | 6 – 8 | 13 – 15 | 20 – 22 | 27 – 28 | ||
11 | November | 3 – 5 | 10 – 12 | 24 – 26 | |||
12 | Desember | 1 – 3 | 8 – 10 | 15 – 17 | 22 – 23 | 29 – 31 |
Instruktur
Tim Instruktur
******************************************************************
Social Media