Cara Melakukan Analisis Kebijakan Publik. Jika Anda sudah membaca artikel Mengapa Analisis Kebijakan Publik Begitu Penting, Anda pastinya akan bertanya-tanya. Bertanya tentang bagaimana cara melakukan analisis kebijakan publik yang baik bukan?. Tenang saja, karena di dalam artikel ini, mimin akan menjelaskannya secara rinci. Penasaran?. Simak baik-baik artikel ini ya!.
Cara Melakukan Analisis Kebijakan Publik
1. Identifikasi Masalah
Cara melakukan analisis kebijakan publik yang pertama, adalah dengan melakukan identifikasi masalah terlebih dahulu. Proses ini memerlukan waktu yang tidak sebentar. Anda harus dapat memahami suatu permasalahan dari banyak sudut pandang dan juga berbagai aspek. Mulai dari aspek sosial, ekonomi, kesehatan, politik dan lain sebagainya. Tentu saja ada banyak metode yang bisa Anda gunakan untuk proses identifikasi masalah ini. 2 yang paling umum adalah metode kuantitatif dan juga metode kualitatif.
2. Pengumpulan Data dan Informasi
Cara melakukan analisis kebijakan publik kedua, adalah dengan melakukan pengumpulan data dan juga informasi. Dapat dikatakan bahwa langkah ini, dapat dilakukan setelah Anda memahami permasalahan tertentu yang terjadi di tengah publik. Pemahaman permasalahan publik yang baik, akan mengarahkan Anda ke sumber-sumber data atau informasi yang benar-benar relevan.
3. Analisis Masalah dan Kebijakan
Selanjutnya adalah dengan melakukan analisis masalah dan juga mulai menemukan kebijakan yang relevan. Tentu saja, kebijakan relevan adalah kebijakan yang itu selaras dengan permasalahan yang terjadi, sesuai dengan data atau informasi yang dikumpulkan. Di sini, Anda harus mulai bisa menyadari penyebab permasalahan terjadi, dampak dan juga solusi tepat untuk mengatasinya.
4. Evaluasi Kebijakan Alternatif
Langkah selanjutnya adalah dengan mengevaluasi alternatif dari kebijakan utama, yang sebelumnya telah diputuskan. Ada banyak poin penting yang bisa Anda jadikan acuan demi menemukan alternatif kebijakan yang lebih baik. Poin-poin penting tersebut seperti manfaat dan biaya, dampak pada target audience, baik jangka pendek atau jangka panjang, dan lain sebagainya.
5. Penyusunan Rekomendasi Kebijakan
Selanjutnya adalah dengan mulai melakukan penyusunan rekomendasi kebijakan. Tentu saja, penyusunan rekomendasi kebijakan ini, akan melibatkan banyak model visualisasi data. Yang pasti, model visualisasi data tersebut harus mudah dimengerti oleh target audience. Kesimpulan atau rekomendasi kebijakan yang diberikan, harus berasal dari justifikasi yang kuat.
6. Implementasi dan Monitoring Kebijakan
Setelah penyusunan rekomendasi kebijakan selesai dibuat, dokumen tersebut pastinya akan diterima oleh pemangku jabatan. Jika mereka menjalankannya, maka Anda harus dapat melakukan pengawasan dengan baik. Pastikan proses implementasi kebijakan, sesuai dengan apa yang sudah Anda canangkan sebelumnya. Pengawasan seperti ini, tentunya akan membantu kebijakan untuk menjadi solusi tepat dari permasalahan publik yang terjadi.
7. Evaluasi Dampak Kebijakan
Cara melakukan analisis kebijakan publik terakhir, adalah dengan melaksanakan proses evaluasi dampak kebijakan. Evaluasi di sini, tentu saja berkutat pada seberapa besar keberhasilan yang diraih oleh kebijakan sebagai solusi dari permasalahan publik.
Baca Juga: Inilah Cara Mendapatkan Sertifikasi BNSP dengan Mudah
Kesimpulan
Inilah penjelasan lengkap tentang bagaimana cara melakukan analisis kebijakan publik dengan tepat. Kita bisa melakukannnya melalui langkah-langkah sistematis, dimulai dari identifikasi masalah, dan berakhir pada proses evaluasi dampak kebijakan.
Baca Juga: Pelatihan Analisis Kebijakan Publik Jogja Duta Training
Apabila Anda berminat untuk mendapatkan pelatihan analisis kebijakan berkualitas, hubungi saja segera Duta Mandiri Training.